Bombana – Pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 di Desa Morengke, Kecamatan Matausu, Kabupaten Bombana, bukan hanya menjadi ajang pembangunan infrastruktur, tetapi juga wadah pemberdayaan warga dalam mewujudkan kemandirian sanitasi.
Pada hari ke-14 program TMMD, Selasa (20/05/2025), warga desa bersama personel TNI dari Kodim 1431/Bombana berhasil merampungkan pemasangan atap dan toilet untuk fasilitas MCK umum. Partisipasi aktif masyarakat menjadi salah satu kunci keberhasilan proyek ini.
“Kami tidak hanya membangun untuk warga, tapi bersama warga. Mereka turut membantu mulai dari pengangkutan material hingga proses pemasangan,” ungkap Serda Abdul Azis, anggota Satgas TMMD ke-124.
Sinergi ini tidak hanya mempercepat pekerjaan, tapi juga membangun rasa memiliki terhadap fasilitas yang dibangun. Hal ini disambut positif oleh Kapten Inf Sulistianto, Pasiter Kodim 1431/Bombana, yang menyebut partisipasi warga sebagai bentuk nyata dari semangat gotong royong.
“MCK ini milik bersama, dan semangat itu kami lihat langsung di lapangan. Masyarakat menunjukkan antusiasme dan tanggung jawab yang tinggi,” ujarnya.
Pekerjaan pembangunan juga didukung dengan pengeboran sumur air bersih yang kini menunjukkan hasil menjanjikan. Dengan adanya sumber air yang mencukupi, warga tidak hanya mendapat fasilitas MCK yang layak, tapi juga akses air bersih yang menjadi kebutuhan utama.
Letkol Inf Andi Irfani, S.I.P., Komandan Kodim 1431/Bombana, menekankan pentingnya pembangunan berbasis partisipasi sebagai fondasi perubahan yang berkelanjutan.
“Yang kami harapkan bukan sekadar bangunan selesai, tapi bagaimana warga merasa memiliki dan mampu menjaga serta memanfaatkannya untuk mendukung hidup bersih dan sehat,” kata Letkol Andi.
Melalui TMMD ini, warga Morengke tak sekadar menjadi penerima manfaat, tetapi juga menjadi pelaku aktif dalam membangun masa depan desa yang lebih sehat dan mandiri.