BALI – Badung, 02 November 2025 — Dalam rangka mendukung program Ketahanan Pangan (Hanpangan) nasional, Satgas TMMD Ke-126 Kodim 1611/Badung melaksanakan kegiatan penanaman ubi ungu di Desa Bongkasa Pertiwi, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung, Minggu (02/11/25). Kegiatan ini menjadi salah satu sasaran tambahan dalam TMMD, yang tidak hanya berfokus pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui sektor pangan.
Penanaman ubi ungu dilakukan di lingkungan Banjar Karang Dalam 1, melibatkan Danramil 1611-05/Abiansemal Kapten Kav I Wayan Sudiarta, Perbekel Desa Bongkasa Pertiwi I Made Sukarada, Satgas TMMD, Babinsa, perangkat desa, dan masyarakat setempat. Kerja sama lintas elemen ini menjadi bukti kuatnya sinergi antara TNI, pemerintah desa, dan warga dalam memperkuat kemandirian pangan di wilayah pedesaan.
Dalam keterangannya, Kapten Kav I Wayan Sudiarta menyampaikan bahwa kegiatan berjalan lancar serta mendapat antusias besar dari masyarakat.
“Penanaman ubi ungu ini diharapkan memberikan manfaat nyata bagi warga Desa Bongkasa Pertiwi. Selain menambah stok bahan pangan sehat, kegiatan ini juga dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk terus berperan aktif dalam menjaga ketahanan pangan,” ujarnya.
Sementara itu, Perbekel Desa Bongkasa Pertiwi, I Made Sukarada, mengapresiasi dukungan TNI melalui TMMD yang dinilai membawa dampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat.
“Ini bukan hanya penanaman, tetapi langkah nyata untuk meningkatkan ekonomi warga. Ubi ungu memiliki nilai jual dan potensi olahan yang tinggi. Mudah-mudahan hasilnya bisa menambah pendapatan masyarakat,” ungkapnya.
Ubi ungu dikenal memiliki banyak manfaat kesehatan, seperti kandungan antioksidan, serat, serta dapat diolah menjadi berbagai makanan tradisional maupun modern. Melalui program ini, masyarakat diharapkan tidak hanya memperoleh hasil panen, tetapi juga peluang usaha melalui pengolahan pangan lokal.
Program TMMD Ke-126 Kodim 1611/Badung di Desa Bongkasa Pertiwi kembali memperlihatkan bahwa keberadaan TNI tidak hanya dalam bidang keamanan, tetapi juga hadir nyata membantu peningkatan kualitas hidup masyarakat. Dengan adanya kegiatan ketahanan pangan ini, diharapkan desa dapat semakin mandiri dalam pemenuhan kebutuhan pokok sekaligus membuka peluang ekonomi berbasis hasil bumi lokal.
(Pendim 1611 BDG)






