TMMD Kodim 0909/Kutai Timur Bangun Jembatan Penghubung, Wujud Pemerataan Pembangunan di Desa Suka Rahmat

KUTAI TIMUR – Kodim 0909/Kutai Timur terus menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan pemerataan pembangunan di wilayah teritorialnya melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-125. Salah satu sasaran fisik yang kini menjadi fokus utama adalah pembangunan jembatan penghubung di Desa Suka Rahmat, Kecamatan Teluk Pandan. Jembatan ini nantinya akan membuka akses strategis antara desa tersebut dan Kelurahan Gunung Telihan, Kota Bontang.

Pembangunan jembatan sepanjang 12 meter dan lebar 4 meter ini menjadi langkah konkret dalam memperlancar mobilitas warga, sekaligus memperkuat jalur transportasi bagi hasil pertanian dan distribusi logistik kebutuhan pokok. Keberadaan jembatan ini diyakini akan mempercepat aktivitas ekonomi serta meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan dasar seperti pendidikan dan kesehatan.

“Ini bukan sekadar jembatan kayu biasa, tapi jembatan harapan bagi masyarakat. Kami sangat menekankan ketelitian di setiap proses pengerjaannya, karena menyangkut kekuatan dan ketahanan struktur. Harapannya, jembatan ini bisa dilalui kendaraan roda empat dan bermanfaat dalam jangka panjang,” ujar Komandan SSK TMMD Ke-125 Kodim 0909/Kutim, Lettu Arh Suhendri, saat ditemui di lokasi kegiatan, Senin (04/08).

Bacaan Lainnya

Pekerjaan jembatan dilakukan secara bergotong royong antara personel Satgas TMMD dan warga desa. Dengan alat sederhana seperti palu dan pahat, para prajurit dan masyarakat bahu membahu memahat kayu dan menyusun tiang pancang dengan penuh semangat. Setiap sambungan kayu dirancang dengan presisi agar kuat dan tahan terhadap beban berat.

Kepala Desa Suka Rahmat, Hasnawati, menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas pembangunan jembatan tersebut. Menurutnya, ini adalah bentuk nyata perhatian pemerintah melalui TNI terhadap kebutuhan masyarakat pedesaan yang selama ini masih terkendala akses.

“Jembatan ini sangat kami butuhkan sejak lama. Kami bersyukur akhirnya bisa terwujud melalui program TMMD. Terima kasih kepada seluruh anggota Satgas yang sudah bekerja keras. Ini bukan hanya membangun fisik, tapi juga membangun semangat dan harapan masyarakat,” ungkapnya.

Program TMMD Ke-125 di Desa Suka Rahmat menjadi cermin nyata bahwa pemerataan pembangunan bukan hanya slogan. Dengan menyasar infrastruktur dasar seperti jembatan penghubung, TMMD turut mengatasi ketimpangan wilayah, membuka isolasi desa, dan memberikan peluang pertumbuhan ekonomi yang lebih adil bagi seluruh lapisan masyarakat.

Melalui kerja sama antara TNI dan rakyat, TMMD tak hanya membangun jalan dan jembatan, tapi juga memperkuat fondasi kebersamaan, semangat gotong royong, dan kemandirian desa. Dan jembatan yang sedang dibangun ini akan menjadi simbol bahwa tidak ada yang mustahil ketika negara hadir bersama rakyat untuk membangun dari pinggiran. (0909).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *