Bone Bolango, 23 Juli 2025 – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 Tahun 2025 yang digelar oleh Kodim 1304/Gorontalo resmi dibuka pada Rabu (23/7), bertempat di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Desa Molutabu, Kecamatan Kabila Bone, Kabupaten Bone Bolango.
Bupati Bone Bolango, Ismet Mile, hadir sekaligus bertindak sebagai Inspektur Upacara pada pembukaan kegiatan tersebut. Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan bahwa pelaksanaan TMMD sangat bermanfaat bagi masyarakat desa dan Pemerintah Kabupaten dalam upaya meningkatkan taraf hidup dan menurunkan angka kemiskinan di wilayah pedesaan.
“TMMD adalah bentuk kontribusi besar dari TNI kepada masyarakat, tidak hanya membangun infrastruktur, tetapi juga membangun kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang pentingnya hidup sejahtera,” tutur Bupati Ismet Mile.
Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Bone Bolango siap memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan program TMMD, baik melalui anggaran daerah (APBD) maupun sinergi lintas sektoral lainnya.
“Jika ada kekurangan, Pemda siap membackup. Karena tujuan TMMD ini sejalan dengan komitmen kami dalam meningkatkan derajat kesetaraan dan kesejahteraan warga,” tambahnya.
Sementara itu, Komandan Kodim 1304/Gorontalo, Kolonel Arm Asep Ridwan, dalam laporannya menyampaikan bahwa TMMD ke-125 kali ini melibatkan 180 personel gabungan dari TNI, Polri, dan masyarakat. Program akan berlangsung mulai 23 Juli hingga 21 Agustus 2025.
Adapun sasaran fisik meliputi:
Pembukaan jalan sepanjang 1.350 meter dengan lebar 4 meter di Dusun Waolo, Desa Molutabu
Pembuatan rabat beton sepanjang 550 meter, lebar 2 meter, dan ketebalan 15 cm
Rehabilitasi 3 unit rumah tidak layak huni (RTLH)
Pembuatan 3 unit jamban sehat
Program TNI Manunggal Air di 5 titik
Ketahanan pangan padi gogo seluas 1 hektare
Untuk sasaran non-fisik, TMMD akan menggelar berbagai penyuluhan, meliputi:
Bela negara dan wawasan kebangsaan
Pertanian, pendidikan, dan hukum
Kesehatan masyarakat dan stunting
Kamtibmas, lingkungan hidup, narkoba, serta pengembangan UMKM
Dandim juga menekankan pentingnya kerja sama seluruh elemen masyarakat, termasuk instansi vertikal dan BUMN, agar program TMMD ini dapat berjalan maksimal dan berkelanjutan.
“Dusun Waolo merupakan wilayah strategis. Pembukaan jalan ini akan memangkas waktu tempuh ke pusat Desa Molutabu dan membuka akses ekonomi warga,” jelas Kolonel Asep Ridwan.
Antusiasme masyarakat terlihat tinggi dalam menyambut program TMMD ini, sebagai bagian dari harapan besar terhadap pemerataan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di wilayah perdesaan, khususnya perbatasan Kabupaten Bone Bolango.