Satgas TMMD ke-126 Kodim 1421/Pangkep Terus Pacu Pembangunan RTLH Ibu Limpo di Desa Taraweang

Pangkep, 18 Oktober 2025 – Personel Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Kodim 1421/Pangkep terus menunjukkan semangat tinggi dalam melaksanakan program Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Salah satu sasaran yang menjadi fokus pengerjaan kali ini adalah rumah milik Ibu Limpo, warga Kampung Taraweang, Desa Taraweang, Kecamatan Labakkang, Kabupaten Pangkep.

Hingga saat ini, progres pembangunan rumah tersebut telah mencapai 55 persen, dengan kegiatan yang meliputi penyelesaian dinding batako, pemasangan atap, serta perapihan struktur bangunan. Meskipun kondisi lapangan menantang, semangat para prajurit TNI bersama warga setempat tidak pernah surut. Mereka terus bergotong royong menyelesaikan setiap tahap pembangunan agar rumah tersebut segera dapat dihuni dengan nyaman.

Komandan Kodim 1421/Pangkep Letkol Inf Fajar, selaku Dansatgas TMMD, menyampaikan bahwa kegiatan RTLH merupakan salah satu wujud nyata kepedulian TNI terhadap masyarakat yang membutuhkan. “Kami tidak hanya membangun rumah, tetapi juga menumbuhkan semangat kebersamaan dan gotong royong di tengah masyarakat. Kehadiran TMMD diharapkan benar-benar membawa manfaat bagi warga, termasuk Ibu Limpo dan keluarganya,” ujarnya.

Program RTLH ini menjadi bagian penting dari rangkaian kegiatan TMMD ke-126 Kodim 1421/Pangkep, yang menyasar empat rumah warga di beberapa wilayah berbeda. Tujuannya adalah membantu masyarakat kurang mampu mendapatkan tempat tinggal yang lebih layak, sehat, dan aman.

Sementara itu, Ibu Limpo menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya kepada Satgas TMMD yang telah bekerja keras membantu membangun rumahnya. “Saya sangat berterima kasih kepada bapak-bapak TNI yang sudah membantu kami. Rumah ini sangat berarti bagi keluarga kami,” ucapnya haru.

Dengan semangat gotong royong dan kerja ikhlas, Satgas TMMD Kodim 1421/Pangkep berkomitmen menuntaskan seluruh target pembangunan tepat waktu. Kehadiran TMMD bukan hanya membangun fisik desa, tetapi juga menumbuhkan harapan dan memperkuat kemanunggalan antara TNI dan rakyat.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *