ACEH BARAT – Dandim 0105/Abar Letkol Inf S. Kembaren, S.E., M.I.P., CFrA., diwakili Kasdim Mayor Cke Teguh Widodo menghadiri Rapat Kerja Wilayah Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia Aceh ke-III yang digelar di Aula Terintegrasi Kampus STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh Alue Peunyaring Desa Ujong Tanoh Darat Kecamatan Meureubo, Senin (27/10/2025).
Rakerwil BEM SI Aceh yang bertemakan “Satukan Pemikiran, Jalan Beriringan dan Kokohkan Persatuan BEM SI Aceh Dalam Membentuk dan Mengawal Arah Pergerakan” ini juga tampak dihadiri oleh Ketua STAIN TDM Prof. Dr. H. Syamsuar, M.Ag., Anggota DPRK Said Munzhar, Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Suhadi, S.Ag., Waket III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Faizatul Husna, M.A., Korwil BEM SI Aceh Vazil, Korda I BEM SI Barsela Alwi Alvandi, Ketua DEMA STAIN TDM Alfa Salam, Ketua Panitia Muhammad Ubaidillah dan para mahasiswa perwakilan dari 13 kampus se-Provinsi Aceh.
Selaku Korwil, Vazil menerangkan bahwa kegiatan ini adalah untuk memperkuat silaturahmi dan menentukan arah pergerakan BEM SI khususnya dalam hal membantu dan mendukung program pemerintah yang kebijakannya untuk membangun dan mensejahterakan masyarakat, termasuk mengawal isu-isu yang dibuat oleh pemerintah namun belum berpihak kepada masyarakat.
Dandim 0105/Abar Letkol Inf S. Kembaren, S.E., M.I.P., CFrA., melalui Kasdim Mayor Cke Teguh Widodo mengajak kepada Dewan Eksekutif BEM untuk mengembangkan organisasi kemahasiswaan sebagai agen perubahan dan bisa mencetak generasi milenial yang memegang tongkat estafet kepemimpinan masa depan.
“Jadikan wadah organisasi ini sebagai Kawah Candradimuka dan ajang melatih diri, bukan hanya hardskill namun juga softskill yang dimiliki. Jadilah mahasiswa yang berintegritas, produktif dan kreatif membangun bangsa. Kembangkan potensi yang dimiliki dan sumbangkan ide maupun gagasan untuk mempercepat laju pembangunan khususnya di wilayah Aceh Barat,” kutip Kasdim.
Di ruangan yang sama, Ketua STAIN TDM Prof. Dr. H. Syamsuar, M.Ag., menambahkan bahwa forum ini adalah sebagai ajang konsolidasi untuk memperkuat pengetahuan dengan didampingi unsur Forkopimda sehingga bisa menambah wawasan, memperluas pola pikir dan memperkuat dasar pengambilan keputusan yang berpihak kepada kemaslahatan umat.(0105).






