Penyelesaian Tapal Batas dan Titik Koordinat: Langkah Strategis untuk Meningkatkan Keamanan dan Ketertiban

ACEH JAYA – Upaya penyelesaian tapal batas dan titik koordinat antara Kecamatan Panga dan Kecamatan Teunom di Kabupaten Aceh Jaya telah berhasil dilaksanakan pada hari Rabu (24/09/2025). Kegiatan yang dimulai pukul 11.00 WIB ini bertempat di wilayah hutan adat Kecamatan Panga, dan dihadiri oleh sekitar 40 orang perwakilan dari berbagai unsur terkait.

Rombongan yang terlibat dalam penetapan tapal batas ini terdiri dari perwakilan Dinas Tata Ruang Kabupaten Aceh Jaya, yang dipimpin oleh Sdr. Muhammad Milsa, SH, serta timnya. Unsur TNI diwakili oleh Koramil 05/Panga, sementara dari Kepolisian hadir perwakilan Polsek Panga. Camat Panga, Sdr. Mawardi, S.Pd., beserta tokoh masyarakat Desa Gunong Buloh, Kecamatan Panga, termasuk Keuchik Sdr. Muhammad dan Tuha Peut Musliadai, juga turut hadir dalam kegiatan ini.

Rangkaian kegiatan diawali dengan persiapan dan pengarahan, dilanjutkan dengan pergerakan waktu untuk melakukan pengecekan tapal batas dan koordinat di tujuh titik strategi. Titik-titik tersebut meliputi perbatasan antara Desa Keudai Panga dengan Desa Seunebok Padang (Cek Poin I, CO N4.304395.4508E), Desa Gunong Mantok Kec. Panga dengan Ds. Seunebok Padang Kec. Teunom (Cek Poin II, CO N4.52303439.9577414211E), Desa Tuwi Empek Kec. Panga dengan Ds. Seunebok Padang Kec. Teunom (Cek Poin III, CO N4.520286195.79460555E), Desa Gunong Buloh Kec. Panga dengan Ds. Seunebok Padang Kec. Teunom (Cek Poin IV, CO N 4.533225,E95.812926), Desa Gunong Buloh Kec. Panga dengan Ds.Seumira Kec. Teunom (Cek Poin V, CO N 4.545925,E95.824410), serta dua titik antara Desa Gunong Buloh Kec. Panga dengan Desa Kubu Kec. Teunom (Cek Poin VI, CO N 4.562785,E95838198 dan Cek Poin VII, CO N 4.570746,Et95844521).

Bacaan Lainnya

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Tim, Sdr. Muhammad Milsa, SH, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah penting untuk menyelesaikan penyelesaian tapal batas yang telah lama terjadi antara Desa Gunung Buloh Kecamatan Panga dan Desa Seunebok Padang Kecamatan Teunom. Beliau mengetahui pentingnya kehadiran tokoh masyarakat untuk memastikan kejelasan dan menghindari keadaan di masa mendatang. “Dengan bersama-sama melihat ke lapangan, kami berharap masalah pematokan tapal batas ini dapat terselesaikan dengan baik,” ujar Sdr. Milsa. Ia menambahkan bahwa seluruh tapal batas telah berhasil dilaksanakan pada sore hari itu.

Sdr. Muhammad Milsa, SH, menyatakan bahwa dengan selesainya kegiatan ini, permasalahan tapal batas dan titik koordinat dianggap selesai untuk sementara. Selanjutnya proses finalisasi dan pematokan akan menunggu keputusan dari pemerintah kabupaten, yang rencana tersebut akan langsung ditangani oleh Bupati. Kegiatan penetapan tapal batas ini selesai pada pukul 18.15 WIB dan berjalan dengan aman serta lancar.(0114).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *