Letkol Amos: TMMD 126 Hadirkan Harapan, Bukan Sekadar Bangun Irigasi

Manggarai – Di tengah panas terik Desa Beamese, Kecamatan Cibal, langkah para prajurit TNI dari Kodim 1612/Manggarai tak surut. Mereka terus bekerja keras membangun saluran irigasi sepanjang ratusan meter yang menjadi tumpuan harapan masyarakat petani. Bagi Letkol Arh Amos Comenius Silaban, S.H., M.M., Dansatgas TMMD ke-126, pembangunan ini bukan hanya proyek infrastruktur, melainkan misi sosial yang membawa makna mendalam.

“TMMD ini bukan hanya tentang membangun irigasi, tapi tentang menghadirkan harapan,” tegas Letkol Amos saat ditemui di lokasi kegiatan. “Kami ingin masyarakat Desa Beamese bisa menikmati hasil pembangunan yang nyata: air mengalir lancar, lahan pertanian subur, dan ekonomi warga meningkat. Ini adalah bukti kemanunggalan TNI dan rakyat yang sesungguhnya.”

Letkol Amos menjelaskan, pelaksanaan TMMD di Manggarai dirancang untuk menjawab kebutuhan mendasar masyarakat pedesaan, terutama sektor pertanian. Menurutnya, pembangunan irigasi merupakan langkah strategis untuk memperkuat ketahanan pangan daerah serta menekan ketergantungan pada musim hujan.

Ia juga menambahkan bahwa tahapan pra-TMMD hingga TMMD penuh dikebut dengan sistem kerja terukur dan efisien. “Kami pastikan setiap tahap dilakukan dengan cermat agar hasilnya berkualitas. Tidak hanya selesai cepat, tapi juga bermanfaat lama bagi warga,” ujarnya.

Di sisi lain, Dansatgas mengapresiasi partisipasi warga Desa Beamese yang secara sukarela turut membantu pembangunan. “Semangat masyarakat luar biasa. Setiap hari mereka datang membawa alat seadanya, ikut mengangkut pasir dan batu. Ini semangat gotong royong yang patut dijaga,” tambahnya.

TMMD ke-126 Kodim 1612/Manggarai bukan hanya memperbaiki saluran air, tetapi juga menumbuhkan keyakinan baru bahwa kebersamaan dapat menaklukkan keterbatasan. Dalam setiap ayunan cangkul dan adukan semen, tersimpan tekad untuk menjadikan Desa Beamese lebih sejahtera dan mandiri.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *