Ruteng, 5 Oktober 2025 — Dalam semarak peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Tentara Nasional Indonesia (HUT TNI), semangat kebersamaan antara TNI dan rakyat kembali terpatri kuat di Kabupaten Manggarai. Kodim 1612/Manggarai menggelar kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) di Tribun Natas Labar, Kecamatan Langke Rembong, Minggu (5/10/2025), yang disambut antusias oleh ratusan warga.
Kegiatan ini menghadirkan berbagai kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, mulai dari beras, minyak goreng, gula pasir, hingga telur dan bahan dapur lainnya. GPM menjadi bentuk nyata kepedulian TNI terhadap kesejahteraan masyarakat, sekaligus menegaskan bahwa keberadaan TNI bukan hanya untuk menjaga kedaulatan negara, tetapi juga untuk memperkuat fondasi ekonomi rakyat.
Di tengah ramainya transaksi dan suasana penuh kekeluargaan, Pasi Ter Kodim 1612/Manggarai, Kapten Arh Lipris M. Saefatu, bersama anggota Kodim lainnya terlihat aktif melayani warga dan memastikan kegiatan berjalan lancar. Interaksi hangat antara prajurit dan masyarakat menggambarkan jalinan sinergi yang kuat antara TNI dan rakyat.
“Gerakan Pangan Murah ini adalah wujud kepedulian kami terhadap masyarakat Manggarai. Harapan kami, kegiatan seperti ini dapat membantu meringankan beban ekonomi warga sekaligus mempererat hubungan emosional antara TNI dan rakyat,” ujar Kapten Lipris.
Lebih lanjut, ia menegaskan jati diri TNI yang tak terpisahkan dari rakyat.
“Sejatinya, TNI lahir dari rakyat, berjuang bersama rakyat, dan untuk rakyat. Karena kekuatan terbesar kami adalah dukungan dan kepercayaan dari masyarakat,” tambahnya.
Masyarakat menyambut kegiatan ini dengan penuh antusias dan rasa syukur. Banyak warga mengaku terbantu dengan harga bahan pokok yang lebih murah dari pasaran, sehingga kebutuhan sehari-hari bisa terpenuhi dengan lebih ringan.
Lebih dari sekadar kegiatan ekonomi, Gerakan Pangan Murah yang diinisiasi Kodim 1612/Manggarai ini menjadi simbol solidaritas, gotong royong, dan kepedulian sosial. Di tengah tantangan ekonomi, TNI kembali membuktikan bahwa mereka hadir tidak hanya sebagai penjaga kedaulatan, tetapi juga sebagai sahabat dan pelindung rakyat di setiap lapisan kehidupan.
(Kodim 1612/Manggarai)