Kodim 1010/Tapin Gelar Upacara Hari Kesaktian Pancasila 2025, Dandim: Pancasila Adalah Perekat Bangsa

Tapin – Dalam suasana penuh khidmat, Komando Distrik Militer (Kodim) 1010/Tapin menggelar upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang jatuh pada Rabu, 1 Oktober 2025. Kegiatan ini berlangsung di lapangan upacara Makodim 1010/Tapin, dengan diikuti oleh seluruh prajurit TNI dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Kodim.

Upacara peringatan tahun ini mengusung tema “Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya”. Bertindak sebagai Inspektur Upacara adalah Komandan Kodim 1010/Tapin, Letkol Inf Dimas Yamma Putra. Sementara itu, Komandan Upacara dipercayakan kepada Kapten Inf Asep, yang juga menjabat sebagai Danramil 1010-03/Tapin Selatan.

Usai kegiatan berlangsung, Letkol Inf Dimas Yamma Putra menekankan pentingnya nilai-nilai Pancasila sebagai ideologi yang mempersatukan bangsa di tengah keragaman.

Bacaan Lainnya

Ia juga mengajak seluruh jajaran TNI dan masyarakat untuk terus menjaga persatuan serta menolak segala bentuk paham yang bertentangan dengan Pancasila.

“Pancasila bukan sekadar dasar negara, tetapi juga jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia. Di tengah berbagai tantangan kebangsaan, Pancasila tetap menjadi tali pengikat keberagaman yang ada,” tegasnya.

Upacara berlangsung dengan tertib dan penuh penghormatan terhadap para pahlawan revolusi yang gugur dalam peristiwa G30S/PKI, yang menjadi latar belakang lahirnya peringatan Hari Kesaktian Pancasila setiap 1 Oktober.

Selain pelaksanaan upacara, kegiatan ini juga menjadi momentum untuk meneguhkan komitmen seluruh prajurit dan PNS Kodim 1010/Tapin dalam mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam tugas pengabdian kepada bangsa dan negara.

Letkol Inf Dimas juga menambahkan bahwa sebagai garda terdepan pertahanan negara, TNI memiliki peran strategis dalam menjaga stabilitas nasional yang berlandaskan ideologi Pancasila.

“Melalui peringatan ini, mari kita tingkatkan semangat nasionalisme dan pengabdian demi mewujudkan Indonesia yang kuat, bersatu, dan berdaulat,” pungkasnya.(1010).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *