TAPIN – Kegiatan Rapat Koordinasi Cetak Sawah Rakyat (CSR) telah dilaksanakan dengan sukses di Aula Kecamatan Lokpaikat, Kabupaten Tapin. Rapat ini bertujuan mendukung program pemerintah pusat menciptakan lahan pertanian baru yang produktif.
Rapat dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Kementan RI, Pemprov Kalimantan Selatan, Kodim 1010/Tapin, Dinas Pertanian Kabupaten Tapin, dan tokoh masyarakat setempat, Senin, (23/12).
Seperti dikatakan Kasdim 1010/Tapin Mayor Czi Sudarno, usai kegiatan, Rapat Koordinasi CSR memiliki tujuan seperti meningkatkan luas lahan sawah di wilayah untuk mendukung program ketahanan pangan.
Sesuai dengan rapat yang telah berlangsung, lanjut Kasdim, Kreteria umum pada CSR yaitu Secara Swakelola dilaksanakan untuk menambah luas baku lahan sawah, Lahan sawah hasil Cetak Sawah tetap diusahakan sebagai lahan sawah (ditanami padi) dan tidak dialihfungsikan untuk tamanam lain.
“Rencana kegiatan Cetak Sawah di wilayah Kecamatan Lokpaikat sendiri yaitu seluas ± 600 Ha, dengan desain pengelolaan air di lahan per cluster seluas 200 Ha.”Ujar Kasdim
Dalam pembahasannya, Kasdim menyebut, agar lahan diinventarisir pemilik lahannya sendiri sebagai cara untuk menghindari tumpang tindih atau sengketa.
“Dimana tujuan kegiatan ini untuk mewujudkan komitmen dalam meningkatkan kualitas dan ketahanan pangan khususnya di Kabupaten Tapin,”tandasnya.(1010).
