Denpasar – Menyongsong Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kodam IX/Udayana menggelar kegiatan Bakti Teritorial Prima pada Minggu, 21 September 2025. Aksi sosial ini berlangsung secara serentak di jajaran Korem 161/Wira Sakti (NTT), Korem 162/Wira Bhakti (NTB), dan Korem 163/Wira Satya (Bali).
Program bakti tersebut menghadirkan beragam layanan kesehatan dan sosial bagi masyarakat luas. Mulai dari donor darah, operasi bibir sumbing, operasi katarak, khitanan massal, hingga pengobatan umum dan gigi. Seluruh layanan terbuka bukan hanya bagi prajurit dan keluarga besar TNI, tetapi juga bagi masyarakat umum yang membutuhkan.
Di Bali, kegiatan dipusatkan di tiga titik, yaitu Kesdam IX/Udayana, Banjar Gelogor Denpasar, serta SDN 12 Pemecutan Denpasar Utara. Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Piek Budyakto, hadir secara langsung untuk membuka rangkaian kegiatan. Beliau menyerahkan bantuan sembako sekaligus meninjau pelaksanaan donor darah, khitanan massal, hingga operasi bibir sumbing di Kesdam IX/Udayana.
Usai dari Kesdam, Pangdam melanjutkan kunjungan ke Banjar Gelogor. Di lokasi tersebut, Pangdam menyapa warga, memantau jalannya pengobatan umum, menyerahkan paket sembako, serta melakukan video konferensi dengan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto.
Dalam sesi daring tersebut, Panglima TNI bersama Ketua Umum Dharma Pertiwi, Ny. Evi Agus Subiyanto, berinteraksi langsung dengan peserta bakti kesehatan di seluruh Kotama TNI. Bahkan, komunikasi juga dijalin dengan Satgas Kesehatan TNI yang sedang bertugas di Gaza, Palestina, sebagai bentuk solidaritas kemanusiaan.
Masyarakat menyambut positif kegiatan ini. Banyak warga merasa terbantu, khususnya melalui layanan kesehatan gratis dan operasi massal yang jarang mereka dapatkan secara langsung di lingkungannya.
Kapendam IX/Udayana, Kolonel Inf Widi Rahman, S.H., M.Si., menegaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan wujud kepedulian nyata TNI kepada rakyat.
“Bakti Teritorial Prima menjadi bukti komitmen TNI untuk selalu berada di tengah masyarakat. Melalui momentum ini, kami ingin memberikan manfaat nyata sekaligus mempererat kemanunggalan TNI dengan rakyat,” jelasnya.
Lebih lanjut, Kapendam menambahkan bahwa peringatan HUT ke-80 TNI kali ini bukan sekadar seremonial, tetapi benar-benar diarahkan untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat.
“Harapan kami, kegiatan ini bisa membantu masyarakat yang membutuhkan, memperkuat rasa kebersamaan, dan menegaskan kembali bahwa TNI senantiasa hadir untuk rakyat,” pungkasnya.
(Pendam IX/Udy)