Morowali, (2 September 2025) – Komandan Kodim 1311/Morowali Letkol Inf Abraham S. Pandjaitan, M.S.S bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Morowali, anggota DPRD Morowali, turun langsung hadir di tengah aksi unjuk rasa mahasiswa di depan Kantor DPRD Kabupaten Morowali, Desa Matansala, Kecamatan Bungku Tengah. Kehadiran mereka bertujuan untuk memastikan jalannya aksi berlangsung aman, tertib, kondusif, serta membuka ruang dialog yang sehat antara mahasiswa, aparat keamanan, dan pemerintah daerah.
Sejak awal kedatangan, Dandim 1311/Morowali memilih untuk berbaur langsung dengan massa aksi. Beliau mendengarkan secara seksama aspirasi mahasiswa dan memberikan pesan moral dengan pendekatan humanis, menekankan pentingnya penyampaian pendapat yang damai dan tetap menjunjung tinggi aturan hukum.
“Kami memahami bahwa mahasiswa adalah generasi muda dan masa depan Indonesia yang memiliki semangat kritis untuk menyuarakan kepentingan rakyat. Kehadiran TNI AD bukan untuk membatasi, tetapi untuk memastikan penyampaian aspirasi berjalan tertib, aman, dan tidak menimbulkan kerugian bagi masyarakat,” tegas Letkol Inf Abraham S. Pandjaitan di hadapan peserta aksi.
Aksi unjuk rasa mahasiswa yang dikawal aparat gabungan TNI-Polri dan Satpol PP ini berlangsung aman dan terkendali. Para mahasiswa tetap menunjukkan sikap tertib dan menjunjung tinggi nilai musyawarah dalam menyampaikan tuntutan mereka. Situasi tersebut mendapat apresiasi langsung dari Dandim 1311/Morowali.
Lebih lanjut, Dandim menekankan bahwa keberadaan aparat keamanan di lapangan tidak lain untuk memberikan perlindungan, sekaligus menjadi penyeimbang agar dinamika demokrasi tetap berjalan dalam koridor hukum yang berlaku.
“TNI akan selalu bersama rakyat, siap menjadi jembatan komunikasi antara masyarakat, mahasiswa, dan pemerintah daerah. Tujuannya adalah mencari solusi terbaik demi kepentingan bersama dan menjaga kondusivitas daerah kita tercinta,”