Mempawah — Di tengah kesibukan pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 di Desa Sungai Purun Kecil, Kecamatan Sungai Pinyuh, Kabupaten Mempawah, Dansatgas TMMD Letkol Inf Benu Supriyantoko, S.H., meluangkan waktu untuk berbincang santai bersama para petani di area persawahan.
Sambil duduk di bawah pohon kelapa, para petani menyampaikan langsung keluh kesah dan harapan mereka terkait sektor pertanian di desa tersebut. Mulai dari akses jalan ke sawah yang sering becek saat hujan, hingga keinginan akan adanya saluran irigasi yang lebih memadai.
“Kami senang ada TMMD di sini. Jalan mulai dibangun, dan kami berharap ke depan bisa ada perhatian juga soal irigasi dan pupuk,” ungkap salah satu petani, Pak Ramli.
Dansatgas TMMD Letkol Inf Benu Supriyantoko menegaskan bahwa curahan hati para petani menjadi masukan berharga. “TMMD bukan hanya soal membangun infrastruktur, tapi juga mendengar langsung apa yang dibutuhkan warga. Curhat para petani ini penting bagi kami sebagai bahan evaluasi untuk mendorong pembangunan yang lebih tepat sasaran,” ujarnya.
Momen humanis ini menggambarkan kedekatan TNI dengan masyarakat. TMMD ke-124 bukan sekadar program pembangunan fisik, tapi juga momentum mempererat hubungan dan membuka ruang komunikasi antara TNI dan rakyat.