Pangkalan Banteng, 17 Oktober 2025 – Komandan Kodim 1014/Pbn, Letkol Inf Makin S.Sos., M.I.P., menghadiri acara ground breaking Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih (KDKMP) yang berlangsung di Desa Amin Jaya Kecamatan Pangkalan Banteng, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Jumat (17/10).
Acara dimulai pukul 14.00 WIB dan dihadiri oleh berbagai unsur pemerintahan, aparat keamanan, serta tokoh masyarakat setempat. Di Desa Amin Jaya, hadir antara lain Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM Kobar Alfan Khusnaini, ST., MT., Camat Pangkalan Banteng Sigit Imam Mulia, Kapolsek Pangkalan Banteng Iptu Agung Sugiarto, dan perwakilan TNI dari Kodim 1014/Pbn serta perangkat desa.
Sementara itu, kegiatan serupa di Desa Karang Mulya dihadiri oleh Kasdim 1014/Pbn Mayor Inf Sumarna, Danramil 1014-05/Banteng Kapten Inf Suwaryo, serta jajaran lainnya.
Rangkaian acara diawali dengan pembukaan secara daring melalui Zoom, menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, pembacaan doa, hingga prosesi simbolis peletakan batu pertama pembangunan koperasi. Acara ditutup dengan sesi foto bersama dan ramah tamah.
Dalam sambutannya, Komandan Kodim 1014/Pbn Letkol Inf Makin menyampaikan apresiasinya atas inisiatif pembentukan koperasi ini yang dinilainya sangat sejalan dengan upaya penguatan ekonomi masyarakat dari tingkat bawah.
“Kami menyambut baik program pembentukan Koperasi Merah Putih ini. Kegiatan ini bukan hanya bentuk pembangunan fisik, tetapi juga investasi jangka panjang untuk kemandirian dan kesejahteraan masyarakat desa,” ujar Letkol Inf Makin.
Ia juga menambahkan bahwa koperasi dapat menjadi motor penggerak ekonomi lokal dengan mengedepankan prinsip gotong royong dan solidaritas masyarakat.
“Dengan adanya koperasi ini, masyarakat bisa mengakses layanan ekonomi seperti simpan pinjam, toko sembako, apotek, hingga klinik. Ini sangat mendukung ketahanan ekonomi desa,” lanjutnya.
Program KDKMP sendiri merupakan program nasional yang diluncurkan pada Juli 2025, bertujuan untuk membentuk koperasi di setiap desa dan kelurahan di Indonesia. Program ini mengandalkan dukungan permodalan dari bank-bank Himbara serta pengelolaan berbasis komunitas, agar keberlangsungan usahanya bisa berorientasi pada kepentingan masyarakat.
