Pontianak, 16 Desember 2024, Bertempat di Ruang Kartika, Hotel Grand Kartika Pontianak Kalimantan Barat, para awak media berkumpul dalam acara perpisahan dengan seorang Jendral yang dalam 1.5 tahun ini menjadi bagian dari dinamika dan perkembangan wilayah Kalimantan Barat.
Brigjen TNI Luqman Arief yang selama ini menahkodai TNI AD di wilayah Kalimantan Barat sebagai Danrem 121 Alambhana Wanawwai akan meninggalkan Kalimantan Barat dan mengemban amanat baru di Jakarta.
Penggagalan Ratusan Kilogram Narkoba di perbatasan RI – Malaysia, Penggalangan masyarakat Radar Embrio Anti Narkoba, terjunnya TNI AD memberikan solusi terhadap kesulitan pendidikan anak di perbatasan lewat Program Asrama Terintegrasi adalah beberapa prestasi yang berhasil ditorehkan sang jendral selama bertugas di Kalimantan Barat, Tidak lupa juga kepiawaian beliau ketika membebaskan dan mengatasi dengan smooth dan cepat dinamika penahanan 3 Prajurit TNI oleh Kepolisian Malaysia tanpa menimbulkan insiden Diplomatik yang serius pada akhir Januari 2024 lalu.
Terakhir, Satgas Perbatasan RI – Malaysia dibawah komando sang jendral berhasil menyita ratusan senjata api beserta amunisi dari masyarakat eks PGRS /PARAKU yang dijalankan lewat operasi persuasif di perbatasan Kalimantan Barat.
Brigjen TNI Luqman Arief juga dikenal sebagai sosok yang Dekat dengan Media, gaya komunikasinya yang sederhana dan bergaya lapangan sangat dikenal dikalangan wartawan, hampir tidak ada sekat antara pewarta dengan sosok Danrem Kalimantan Barat ini selama menjabat, semua berita di konfirmasi dengan jelas dan cepat.
Dalam kesempatan tersebut, Luqman Arief mengucapkan Apresiasi dan Ucapan terimakasih kepada semua rekan media yang selama ini telah mendukung tugasnya selama di Kalimantan Barat.
Sang Jendral Perbatasan itu Kini telah meninggalkan Kalimantan Barat dan bersiap mengabdi dengan Tugas Baru.
Selamat Jalan Jendral, dimanapun Berada, Pengabdianmu selalu dinantikan masyarakat banyak.