ACEH BARAT — Dalam rangka memperkuat sistem keamanan lingkungan dan membangun kesadaran kolektif masyarakat terhadap pentingnya menjaga keamanan, Babinsa Posramil 05/Pante Ceureumen, Koptu Azhari A, bersama warga melakukan kegiatan patroli Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) secara intensif, baik siang maupun malam, di wilayah Kecamatan Pante Ceureumen. Patroli ini mencakup tiga desa strategis: Desa Menuang Kinco, Desa Keude Suak Awe, dan Desa Lhok Guci.
aktif sekaligusKegiatan dimulai dari Desa Menuang Kinco, yang menjadi titik awal pelaksanaan patroli. Di sana, Koptu Azhari A mengajak warga untuk ikut serta dalam menjaga keamanan lingkungan, sekaligus memberikan himbauan agar masyarakat kembali mengaktifkan kegiatan Siskamling secara mandiri dan berkelanjutan.
“Kami ingin membangun kesadaran bersama bahwa keamanan bukan hanya tugas aparat, tetapi tanggung jawab seluruh warga. Patroli siang dan malam ini adalah bentuk nyata dari komitmen bersama menjaga dan kenyamanan hidup bermasyarakat ,” ujar Koptu Azhari.
Patroli siang hari berfokus pada pemantauan aktivitas warga, identifikasi titik-titik rawan, serta dialog langsung dengan tokoh dan pemuda desa . Sementara patroli malam dilakukan dengan menelusuri jalur pemukiman, pos ronda, dan kawasan publik yang minim penerangan, guna mencegah potensi gangguan kamtibmas seperti pencurian, perkelahian, atau tindakan meresahkan lainnya.
Danposramil 05/Pante Ceureumen, Peltu Samsul, menyampaikan apresiasi atas semangat warga yang ikut serta dalam kegiatan ini. Ia menekankan bahwa kehadiran Babinsa di tengah masyarakat bukan hanya sebagai pengayom, tetapi juga sebagai mitra pembangunan sosial.
“Kami mendorong agar setiap desa mengaktifkan kembali ronda malam dan membentuk tim keamanan lingkungan yang solid. Posramil siap mendampingi, memberikan pelatihan, dan membantu koordinasi lintas sektor demi terciptanya lingkungan yang aman dan kondusif,” tegas Peltu Samsul.
Kegiatan ini juga menjadi ruang dialog antara aparat dan masyarakat, di mana warga menyampaikan aspirasi terkait kebutuhan penerangan jalan, peningkatan fasilitas pos ronda, serta pelatihan teknis keamanan lingkungan. Beberapa desa bahkan berinisiatif membentuk jadwal ronda bergilir dan membangun sistem komunikasi cepat antarwarga.
Dengan semangat gotong royong dan kepedulian bersama, kegiatan patroli terpadu ini diharapkan mampu membangkitkan kembali budaya Siskamling yang sempat redup, sekaligus memperkuat rasa aman, solidaritas, dan kebersamaan di tengah masyarakat Kecamatan Pante Ceureumen.(0105).
