Babinsa Koramil 0105-10 Woyla Barat Terjun Langsung ke Sawah Ikut Ngarit Padi di Desa Blang Luah

ACEH BARAT – Semangat gotong royong dan kebersamaan yang tinggi kembali ditunjukkan oleh Serda Hendri Saputra, Babinsa dari Koramil 0105-10 Woyla Barat, bersama dengan PPL (Pembantu Penyuluh Lapangan) Kecamatan Woyla Barat. Keduanya terjun langsung ke sawah untuk ikut serta dalam kegiatan ngarit padi di Desa Blang Luah, Kecamatan Woyla Barat, Kabupaten Aceh Barat. Kegiatan tersebut menjadi bukti nyata komitmen mereka dalam mendukung petani setempat di tengah kesibukan dan tantangan musim panen. Selasa (18/03).

Meskipun sedang menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan, tidak mengurangi semangat Serda Hendri Saputra dan PPL untuk bekerja bersama masyarakat. Kegiatan ngarit padi ini berlangsung dengan penuh kegotongroyongan, di mana aparat TNI dan penyuluh lapangan bergabung dengan petani untuk membantu mempercepat proses panen.

Kepala Desa Blang Luah, Miswar, menyampaikan rasa terharu dan bangganya atas aksi yang dilakukan oleh Babinsa dan PPL. Menurutnya, kehadiran mereka di sawah bersama masyarakat memberikan semangat dan motivasi tersendiri bagi petani yang tengah bekerja keras di tengah bulan suci Ramadan. “Mereka bekerja dengan penuh semangat meskipun dalam kondisi berpuasa. Ini menunjukkan kedekatan yang luar biasa antara aparat, penyuluh, dan masyarakat. Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan dukungan yang diberikan,” ungkap Miswar dengan penuh rasa haru.

Bacaan Lainnya

Selain itu, kegiatan ini juga menjadi momentum untuk mempererat hubungan antara TNI, PPL, dan masyarakat. Dalam kesempatan tersebut, Serda Hendri Saputra menegaskan bahwa sebagai Babinsa, tugas mereka tidak hanya terbatas pada pengamanan dan kegiatan militer saja, tetapi juga turut serta dalam memperkuat ketahanan pangan dan membantu masyarakat dalam berbagai sektor. “Kami di sini untuk membantu masyarakat, terutama para petani, agar mereka bisa lebih maju dan sejahtera. Selain itu, kami juga ingin menunjukkan bahwa meskipun sedang berpuasa, semangat untuk bekerja dan membantu masyarakat tetap harus tinggi,” katanya.

Kegiatan ngarit padi ini juga menjadi salah satu bentuk sinergi yang baik antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat setempat. Keberadaan PPL yang selalu memberikan penyuluhan teknis pertanian dan Babinsa yang senantiasa mendampingi petani di lapangan, semakin memperkuat sistem pertanian di wilayah tersebut. Babinsa dan PPL juga turut berbagi pengetahuan terkait teknik bertani yang lebih efisien dan ramah lingkungan kepada petani di Desa Blang Luah.

Kehadiran mereka di sawah di bulan Ramadan, ketika banyak orang memilih untuk beristirahat, mengundang kekaguman di kalangan masyarakat. Keikhlasan Babinsa dan PPL dalam bekerja bersama petani, tanpa melihat status atau waktu, menunjukkan bahwa semangat kebersamaan dan kerja keras tak mengenal batasan.

Pada akhirnya, kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat bagi sektor pertanian di Desa Blang Luah, tetapi juga menciptakan sebuah ikatan emosional yang semakin kuat antara aparat, penyuluh, dan masyarakat. Ini menjadi contoh nyata bagaimana kekompakan dan semangat gotong royong dapat mendorong kemajuan, bahkan dalam situasi yang penuh tantangan seperti di bulan Ramadan.

Masyarakat Desa Blang Luah berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan, dan menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di Kecamatan Woyla Barat serta daerah lainnya di Kabupaten Aceh Barat. Aksi ini menunjukkan bahwa dalam menghadapi tantangan, kebersamaan adalah kunci utama untuk mencapai kemajuan dan kesejahteraan bersama.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *