HULU SUNGAI SELATAN – Lakukan predeksi hasil jumlah produksi tanaman padi oleh kelompok tani masyarakat terpencil yang ada diwilayah binaan Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 1003-06/Simpur Kodim 1003/Hulu Sungai Selatan (HSS) Koptu Hendro. SK berkolaborasi dan bersinergi dengan tenaga pertanian diwilayah melaksanakan Ubinan pada tanaman padi yang memasuki masa panen. Jumat (29/11/24)
Kegiatan ubinan tersebut terpantau di area persawahan Kelompok Tani Masyarakat Terpencil di Desa Amparaya Kecamatan Simpur Kabupaten HSS, dimana Babinsa bersama Bali Penyuluh Pertanian (BPP) dan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) hadir ditengah tengah para petani untuk memberikan informasi tentang produktivitas tanaman padi serta membantu petani menentukan harga gabah yang akan dipanen
Dalam keteranganya Koptu Hendro SK berikan penjelasan sudah menjadi tugas dan tanggung jawab sebagai seorang Babinsa untuk selalu berada dutengah masyarakat binaan diantaranya para petani diwilayah binaan untuk berikan pengawalan dengan harapan bisa menumbuhkan semangat para petani untuk bercocok tanam dan kesejahteraan petani sendiri
“Dengan harapan pendampingan kepada para petani ini bisa mewujudkan suatu swasembada atau ketahanan pangan daerah maupun nasional” ucapnya
Dilakukanya ubinan pada tanaman padi bersama tenaga pertaniaan ini dengan tujuan untuk memberikan informasi tentang produktivitas tanaman padi serta membantu petani menentukan harga gabah yang akan dipanen serta mencegah petani terpedaya oleh sistem jual borong yang hanya memperkirakan harga per luasan lahan, tandasnya
@pendim1003