KUTAI TIMUR – Deru mesin bercampur dengan suara cangkul yang menghantam tanah menjadi irama sehari-hari di Desa Suka Rahmat, Kecamatan Teluk Pandan. Di tengah panas yang menyengat, semangat tak pernah surut. Pembangunan penampungan air bersih yang menjadi bagian dari program TNI Manunggal Air Bersih (TMAB) dalam rangka TMMD ke-125 Kodim 0909/Kutai Timur terus dipercepat demi segera mengalirkan sumber kehidupan bagi warga, Minggu (10/08).
Program TMAB ini merupakan salah satu sasaran fisik tambahan TMMD yang menjadi unggulan Kepala Staf Angkatan Darat. Di titik ketiga ini, pembangunan penampung air bersih tengah dikebut. Nantinya, ini akan menjadi pusat distribusi air bersih yang disalurkan melalui jaringan pipa langsung ke rumah-rumah warga. Kodim 0909/Kutai Timur menargetkan lima titik TMAB di wilayah kerjanya, dengan Desa Suka Rahmat sebagai salah satu penerima manfaat utama.
Ibu Siti, warga desa setempat, mengaku tak sabar menanti rampungnya pembangunan ini. “Sejak dulu kami mengandalkan sumur, tapi airnya kadang keruh. Kalau sudah ada air bersih langsung ke rumah, hidup kami pasti jauh lebih sehat dan mudah,” tuturnya.
Senada dengan itu, Bapak Kaspul menambahkan bahwa keberadaan air bersih akan mengurangi beban warga yang selama ini harus berjalan jauh untuk mendapatkan air layak konsumsi.
“Ini akan mengubah hidup kami. Anak-anak bisa minum tanpa khawatir sakit, dan kami tak perlu lagi mengangkut air dari jauh,” ujarnya.
Komandan SSK TMMD ke-125 Kodim 0909/Kutai Timur, Lettu Arh Suhendri, menegaskan bahwa pembangunan fasilitas air bersih ini bukan sekadar pembangunan fisik, tetapi langkah strategis untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kami tidak hanya membangun bak penampung dan jaringan pipa, tetapi juga memastikan kualitas air yang diterima warga layak untuk dikonsumsi. Air adalah kebutuhan pokok, dan melalui TMAB, kami ingin memastikan masyarakat bisa menikmatinya tanpa kesulitan,” jelasnya. Ia juga menambahkan bahwa keberhasilan program ini sangat bergantung pada sinergi antara prajurit TNI dan partisipasi aktif warga.
Setiap pipa yang terpasang, setiap penampung air yang berdiri, adalah simbol harapan baru bagi Desa Suka Rahmat. Ketika kelak air bersih mengalir di setiap rumah, ia tak hanya memuaskan dahaga, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa kerja keras, kepedulian, dan kebersamaan mampu menghadirkan perubahan besar bagi kehidupan masyarakat.(0909).
