ACEH BARAT – Dalam rangka menjaga, meningkatkan, serta mengukur kemampuan fisik para prajurit, Kodim 0105/Aceh Barat menggelar Kesemaptaan Tes Kesegaran Jasmani (Garjas) Periodik II yang diawasi langsung oleh Kasi Pers dan Tim Asistensi Jasrem 012/Teuku Umar. Kegiatan ini dilaksanakan di Lapangan Kompi Senapan C Yonif 116/GS, Desa Lapang, Kecamatan Johan Pahlawan, Jumat (10/10/2025).
Tes Garjas Periodik ini merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan oleh seluruh prajurit TNI sebanyak dua kali dalam setahun. Tujuannya untuk mengetahui sejauh mana tingkat kebugaran fisik prajurit sekaligus mengukur kemampuan secara berkala.
Sebelum melaksanakan tes, kegiatan diawali dengan pengecekan personel yang akan ikut serta, dilanjutkan pemeriksaan kesehatan awal untuk mengukur tensi dan denyut nadi oleh tim medis dari Kesrem IM 04.02 Meulaboh. Selain itu, pihak kesehatan juga menyiapkan satu unit ambulans guna mengantisipasi dan mengevakuasi apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Pada kesempatan tersebut, Pasi Pers Kodim 0105/Aceh Barat Kapten Inf Suna’im menekankan kepada seluruh prajurit agar selama pelaksanaan tes kesemaptaan tetap tertib dan mengutamakan faktor keamanan, namun tetap maksimal sesuai kondisi fisik masing-masing agar mencapai standar nilai yang telah ditetapkan oleh Komando Atas.
“Laksanakan kegiatan dengan penuh semangat dan serius, namun tetap utamakan faktor keamanan,” tegas Pasi Pers.
Di lokasi yang sama, Pajasrem 012/Teuku Umar Letda Inf Yusuf H. Ndruru menambahkan bahwa terdapat beberapa item yang akan dinilai, yaitu Kesemaptaan A meliputi lari selama 12 menit dan Kesemaptaan B yang terdiri dari pull up, push up, sit up, serta shuttle run. Seluruh kegiatan diawasi dan dinilai langsung oleh Tim Asistensi dari Jasrem 012/Teuku Umar.
Terpisah, Dandim 0105/Aceh Barat Letkol Inf S. Kembaren, S.E., M.I.P., CFrA., menuturkan bahwa kegiatan ini dilakukan secara berkala untuk mengetahui kondisi dan kebugaran fisik prajurit. Selain itu, tes ini juga menjadi ajang pembinaan guna menunjang kelengkapan administrasi usulan kenaikan pangkat, persiapan pendidikan, maupun program lainnya.
“Kesemaptaan periodik ini merupakan program yang harus dilaksanakan secara teratur, terukur, dan berjenjang. Setiap prajurit dituntut untuk membina fisik agar tetap prima dan memiliki kemampuan jasmani yang standar bahkan lebih. Sebab, fisik yang prima merupakan modal utama dalam mendukung keberhasilan tugas ke depan yang semakin kompleks,” terang Dandim.(0105).
