Klungkung,- Dipimpin Kasdim 1610/Klungkung Mayor Cba Ketut Sudiarta, Kodim 1610/Klungkung menggelar upacara memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Tentara Nasional Indonesia,. Upacara tersebut dilaksanakan di lapangan upacara Makodim 1610/Klungkung yang dihadiri seluruh personel militer dan PNS serta perwakilan persit KCK Cabang XXXIII Kodim 1610/Klungkung.
Dalam amanat Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si. yang dibacakan Kasdim Mayor Cba Ketut Sudiarta disampaikan bahwa peringatan HUT kali ini mengambil tema “TNI Prima – TNI Rakyat – Indonesia Maju”. Tema ini relevan dengan visi misi TNI yang Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif dalam menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah NKRI dan melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia.
Makna yang terkandung dalam tema tersebut adalah bahwa TNI lahir dari rakyat, bersama rakyat dan berjuang demi rakyat. Hal ini menekankan hakekat kebersamaan dan sinergitas TNI dengan seluruh komponen bangsa untuk mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, adil dan makmur.
Pada kesempatan ini, Panglima TNI menekankan kepada seluruh Prajurit dan PNS TNI untuk perkokoh iman dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, pertahankan dan tingkatkan soliditas TNI serta kemanunggalan TNI dengan rakyat, agar kita selalu menjadi pemersatu dan perekat bangsa yang ber-Bhinneka Tunggal Ika.
Disamping itu, pucuk pimpinan di TNI ini juga mengajak untuk meningkatkan kewaspadaan dan selalu berhati-hati dalam menggunakan media sosial serta melaksanakan setiap tugas dengan ikhlas, serta hindari segala bentuk tindakan melawan hukum dan merugikan rakyat, “imbuhnya.
Sementara itu, usai pelaksanaan upacara Kasdim Mayor Cba Ketut Sudiarta menambahkan bahwa peringatan ini bukan hanya seremonial belaka, namun merupakan refleksi atas 80 tahun perjuangan, perjalanan dan pengabdian TNI kepada NKRI.
Dengan mengusung tema “TNI Prima – TNI Rakyat – Indonesia Maju”, merupakan bentuk komitmen kita untuk terus memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara sesuai dengan jati diri TNI sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara Nasional dan tentara profesional, “tegas Kasdim. ( pendim 1610/Klungkung ).