Belu – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 Kodim 1605/Belu resmi ditutup dalam sebuah upacara di Lapangan Desa Naekasa, Kecamatan Tasifeto Barat, Kabupaten Belu, Kamis (21/8/2025). Penutupan dipimpin oleh Danrem 161/Wira Sakti Kolonel Inf Hendro Cahyono yang membacakan amanat Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Piek Budyakto.
Dalam amanatnya, Pangdam IX/Udayana menyampaikan bahwa TMMD tahun 2025 yang mengusung tema “Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah” telah memberikan dampak signifikan, baik pada percepatan pembangunan maupun peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Ia menegaskan, keberhasilan TMMD tidak hanya diukur dari pembangunan fisik, melainkan juga dari tumbuhnya kemanunggalan TNI dengan rakyat. “Partisipasi masyarakat yang tinggi dalam pelaksanaan TMMD adalah bukti nyata terjaganya kebersamaan, gotong royong, dan hubungan harmonis antara TNI dan rakyat,” tegas Pangdam dalam amanatnya.
Selain pembangunan jalan, jembatan, irigasi, fasilitas air bersih, RTLH, dan rumah ibadah, TMMD juga menghadirkan program unggulan seperti ketahanan pangan, penanganan stunting, TNI AD Manunggal Air, serta penghijauan lingkungan. Kegiatan non-fisik berupa penyuluhan dan sosialisasi pun mendapat sambutan antusias masyarakat.
Menutup amanatnya, Pangdam mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak, termasuk media, yang turut membantu mempublikasikan kegiatan TMMD secara luas. Ia berharap hasil pembangunan yang ada dapat dijaga bersama agar memberi manfaat jangka panjang bagi masyarakat.
