Apel Kehormatan dan Renungan Suci di Tapin Peringati HUT ke-80 RI

TAPIN – Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Pemerintah Kabupaten Tapin bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menggelar Apel Kehormatan dan Renungan Suci di Taman Makam Pahlawan (TMP) Puspa Raya, Desa Bataratat, Kecamatan Lokpaikat, Minggu (17/08) dini hari waktu setempat.

Upacara yang berlangsung khidmat tersebut dihadiri Bupati Tapin, jajaran TNI-Polri, serta para tokoh masyarakat. Tepat pukul 00.00 WITA, prosesi dimulai dengan penyalaan obor, diikuti penghormatan kepada arwah pahlawan yang telah gugur demi kemerdekaan bangsa.

Pada kesempatan itu, Kapolres Tapin AKBP Wedli Rozika, SH., S.I.K., M.I.K. bertindak sebagai Inspektur Upacara, didampingi Komandan Upacara IPDA Sabirin, S.H., M.H., dan Perwira Upacara AKP Heru Adzharudin. Pasukan upacara terdiri dari jajaran Forkopimda, personel Kodim 1010/Tapin, Polres Tapin, Satpol PP, hingga perwira TNI-Polri.

Bacaan Lainnya

Dalam suasana hening, seluruh peserta menundukkan kepala, berdoa, serta mengenang jasa para pahlawan bangsa.

“Malam ini, syukur alhamdulillah kegiatan renungan suci dapat terselenggara. Harapannya, kita semua senantiasa mengenang jasa para pahlawan yang telah mengorbankan tenaga, pikiran, bahkan nyawa mereka demi kemerdekaan Republik Indonesia,” ucap Bupati Tapin, H. Yamani usai kegiatan berlangsung

Khusus kepada generasi muda, Bupati berpesan agar nilai perjuangan para pendahulu tidak pernah pudar.

“Mudah-mudahan pemuda kita, generasi Gen Z ke depan, bisa meneladani semangat juang para pahlawan,” tambahnya.

Komandan Kodim 1010/Tapin Letkol Inf Dimas Yamma Putra turut menyampaikan apresiasi atas kekhidmatan jalannya upacara. Menurutnya, apel kehormatan bukan hanya agenda tahunan, melainkan sebuah pengingat bagi seluruh generasi penerus.

“Momentum ini harus kita jadikan refleksi. Para pahlawan telah menunaikan tugas mereka, kini giliran kita melanjutkan perjuangan dengan menjaga bangsa, membangun daerah, dan menguatkan persatuan,” tegas Dandim.

Upacara ditutup dengan doa bersama, meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh peserta. Renungan malam itu menjadi pengingat abadi bahwa semangat juang para pahlawan akan senantiasa hidup dalam langkah masyarakat Tapin membangun daerah dan bangsa.(1010).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *