Koramil 1005-06/Belawang Bergerak Cepat Cegah Karhutla di Barito Kuala

Barito Kuala – Antisipasi dini menjadi kunci utama dalam mencegah kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Menyadari hal tersebut, Koramil 1005-06/Belawang terus meningkatkan kewaspadaan dan melakukan tindakan preventif guna mencegah terjadinya karhutla di wilayah binaannya. Pada Senin, 4 Agustus 2025, tim gabungan dari Koramil 1005-06/Belawang melaksanakan patroli dan sosialisasi pencegahan karhutla di Kecamatan Belawang dan Wanaraya.

Kegiatan ini melibatkan personel gabungan yang terdiri dari 4 anggota Koramil 1005-06/Belawang, 2 anggota Polsek Belawang dan Wanaraya, serta 2 petugas Manggala Agni/Damkar. Tim bergerak secara terpadu, menyisir area-area yang dianggap rawan terjadi kebakaran, seperti lahan gambut, perkebunan, dan hutan.

Patroli tidak hanya sekedar pengawasan, namun juga dipadukan dengan sosialisasi langsung kepada masyarakat. Tim memberikan edukasi kepada warga tentang bahaya karhutla, teknik pencegahan yang efektif, dan langkah-langkah yang harus dilakukan jika terjadi kebakaran. Sosialisasi disampaikan secara lugas dan mudah dipahami, dengan menekankan pentingnya kesadaran dan peran serta masyarakat dalam menjaga lingkungan. Pamflet dan brosur berisi informasi penting mengenai karhutla juga dibagikan kepada warga.

Danramil 1005-06/Belawang Kapten Inf Tri Hendro menyampaikan, “Musim kemarau yang panjang meningkatkan risiko terjadinya karhutla. Oleh karena itu, upaya pencegahan dini sangat penting. Kami tidak hanya melakukan patroli, tetapi juga berdialog langsung dengan masyarakat untuk menanamkan kesadaran akan bahaya karhutla dan mengajak mereka untuk berperan aktif dalam pencegahannya. Kerja sama semua pihak, mulai dari pemerintah, aparat keamanan, hingga masyarakat, sangat krusial dalam upaya ini.” Ucap Danramil.

Salah satu Babinsa yang turut serta dalam kegiatan tersebut, menambahkan, “Respon masyarakat cukup positif. Mereka antusias mendengarkan penjelasan kami dan berjanji akan berhati-hati dalam aktivitas sehari-hari yang berpotensi memicu kebakaran. Kami juga memberikan edukasi khusus kepada para petani, agar tidak melakukan pembakaran lahan secara sembarangan.” Ujarnya.

Selain patroli dan sosialisasi, tim gabungan juga melakukan pengecekan di beberapa titik yang dianggap rawan. Mereka memastikan tidak ada aktivitas yang berpotensi memicu kebakaran dan memberikan peringatan kepada siapa pun yang kedapatan melakukan aktivitas yang membahayakan.

Koramil 1005-06/Belawang berkomitmen untuk terus meningkatkan intensitas patroli dan sosialisasi, khususnya di musim kemarau. Kerja sama dengan pemerintah daerah, instansi terkait, dan masyarakat akan terus dijalin untuk menciptakan lingkungan yang aman dari ancaman karhutla. Upaya ini diharapkan dapat meminimalisir dampak negatif karhutla terhadap lingkungan dan perekonomian masyarakat di Kabupaten Barito Kuala.(1005).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *