ACEH JAYA – Kodim 0114/Aceh Jaya melaksanakan upacara pengibaran Bendera Merah Putih pada hari Kamis, 17 Juli 2025, bertempat di Lapangan Makodim 0114/Aceh Jaya, Desa Bahagia, Kecamatan Krueng Sabee. Upacara yang dimulai pukul 07.30 WIB ini dihadiri oleh seluruh jajaran Kodim 0114/Aceh Jaya, termasuk Dandim Letkol Inf. Alimuddin, S.E., para perwira staf, Danramil, serta seluruh Bintara dan Tamtama.
Dalam amanatnya yang dibacakan oleh Inspektur Upacara (Irup) Letkol Inf. Alimuddin, Kasad menekankan bahwa upacara bendera bukan sekadar rutinitas seremonial bulanan, melainkan sebuah simbol dedikasi, integritas, dan tanggung jawab prajurit sebagai garda terdepan penjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Kasad juga mengingatkan pentingnya profesionalisme dan akuntabilitas dalam pelaksanaan program kerja dan anggaran TNI AD memasuki semester kedua Tahun Anggaran 2025, seraya mengimbau seluruh satuan untuk memaksimalkan pengawasan internal guna mencapai target kinerja.
Lebih lanjut, Kasad mengapresiasi peran strategis TNI AD dalam mendukung program pembangunan pemerintah dan kesiapsiagaan dalam penanganan bencana sebagai first responder. Program-program unggulan seperti TNI AD Manunggal Air, Ketahanan Pangan, dan Renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) menjadi bukti nyata kehadiran negara melalui prajurit untuk mengatasi kesulitan rakyat.
Di sisi lain, Kasad memberikan peringatan tegas mengenai ancaman non-militer yang kian meresahkan, yaitu praktik Judi Online (Judol) dan Pinjaman Online (Pinjol). Kasad menegaskan bahwa kedua praktik tersebut telah merusak moral, disiplin, dan kehormatan institusi. Oleh karena itu, ditekankan kepada seluruh prajurit untuk tidak sekali-kali terlibat dalam bentuk apapun, serta mengajak untuk mengedukasi keluarga dan rekan agar tidak terjerumus, mengingat dampak negatifnya yang meluas hingga merusak diri sendiri, keluarga, institusi, bangsa, dan negara.
Menutup amanatnya, Kasad menyampaikan empat penekanan utama: pertama, kelola program dan anggaran secara cermat dan bertanggung jawab; kedua, tingkatkan kesiapsiagaan satuan dalam menghadapi bencana dan kondisi darurat; ketiga, dukung penuh program TNI AD untuk kesejahteraan rakyat; dan keempat, jaga kehormatan diri, keluarga, dan institusi dengan menjauhi segala bentuk pelanggaran moral, hukum, maupun disiplin. Kasad berpesan agar seluruh prajurit senantiasa berjuang mengabdi kepada NKRI dengan kekompakan dan ketulusan hati.
Rangkaian upacara pengibaran Bendera Merah Putih yang meliputi persiapan pasukan, penghormatan, laporan komandan upacara, pengibaran bendera diiringi lagu Indonesia Raya, mengheningkan cipta, pembacaan Pancasila, UUD 1945, Sapta Marga, Sumpah Prajurit, 8 Wajib TNI, pembacaan doa, hingga pembubaran pasukan, berlangsung dengan tertib dan lancar hingga pukul 08.10 WIB.
Pendapat pelapor menyatakan bahwa kegiatan upacara bendera ini merupakan rutinitas penting yang bertujuan untuk terus menjaga rasa nasionalisme, disiplin prajurit, dan cinta tanah air. Dalam pelaksanaannya, upacara berjalan dalam keadaan aman dan lancar.(0114).