Pantau Harga demi Kesejahteraan Petani, Babinsa dan PPL Cek Harga Padi di Desa Lam Asan, Aceh Jaya

ACEH JAYA – Dalam upaya memastikan stabilitas harga komoditas pertanian dan melindungi kesejahteraan petani di wilayah binaan, Babinsa Koramil 01/Jaya Kodim 0114/Aceh Jaya, Koptu Dedi Januari, aktif berkoordinasi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak terkait. Salah satunya adalah sinerginya dengan Petugas Penyuluh Lapangan (PPL), Bapak Ashadi Saputra, dalam memantau perkembangan harga hasil panen padi di tingkat petani.

Kegiatan pemantauan harga ini dilaksanakan secara langsung di Desa Lam Asan, Kecamatan Jaya, Kabupaten Aceh Jaya, Sabtu (10/05). Koptu Dedi Januari dan Bapak Ashadi Saputra turun ke lapangan untuk berinteraksi dengan para petani dan pihak yang melakukan pembelian padi hasil panen. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk mendapatkan informasi akurat mengenai harga terkini padi di desa tersebut, serta memastikan proses jual beli berlangsung secara adil dan transparan.

Dalam pantauan yang dilakukan, diperoleh informasi bahwa harga padi yang diambil atau dibeli oleh salah seorang pengepul yang dikenal sebagai Tgk Lak di Desa Lam Asan saat ini berada di kisaran Rp 6.600 per kilogram. Informasi harga ini penting untuk dijadikan acuan sekaligus bahan evaluasi terkait pergerakan harga gabah di tingkat petani.
Koptu Dedi Januari menjelaskan bahwa kegiatan pemantauan harga padi ini merupakan bagian dari tugas pendampingan Babinsa di sektor pertanian.

Bacaan Lainnya

“Kami bersama PPL secara rutin memantau situasi di lapangan, termasuk perkembangan harga komoditas strategis seperti padi. Ini penting agar kami bisa memberikan informasi yang tepat kepada komando atas dan juga memantau apakah harga yang diterima petani sudah sesuai,” ujar Koptu Dedi Januari.

Beliau menambahkan bahwa data harga ini juga dapat digunakan untuk mengidentifikasi jika ada praktik yang merugikan petani.

Sementara itu, Bapak Ashadi Saputra selaku PPL Desa Lam Asan menyambut baik kolaborasi dengan Babinsa dalam kegiatan ini. “Kerja sama dengan Babinsa sangat membantu kami dalam menjangkau petani dan mendapatkan data yang akurat di lapangan. Pemantauan harga ini crucial untuk memberikan gambaran kepada petani mengenai posisi tawar mereka di pasar,” kata Bapak Ashadi Saputra. Ia berharap harga yang diterima petani terus stabil atau meningkat seiring dengan kualitas hasil panen.

Kegiatan kolaborasi antara Babinsa dan PPL ini mencerminkan sinergi antara sektor keamanan dan sektor pertanian dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. Dengan adanya pemantauan rutin, diharapkan petani di Desa Lam Asan pada khususnya, dan Kabupaten Aceh Jaya pada umumnya, dapat menjual hasil panen mereka pada harga yang layak, sehingga kesejahteraan mereka turut meningkat. Kehadiran Babinsa di tengah petani juga semakin memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat dan memberikan rasa aman bagi petani dalam beraktifitas.

Pemantauan harga padi di Desa Lam Asan ini akan dijadikan dasar untuk langkah-langkah pendampingan selanjutnya, termasuk jika diperlukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk menjaga stabilitas harga.(0114).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *