Pangdam IX/Udayana Tinjau Pembangunan Irigasi di Lokasi TMMD ke-123 Sumba Timur

Sumba Timur – Setelah meninjau rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Muhammad Zamroni, S.I.P., M.Si. melanjutkan kunjungannya ke lokasi pembangunan irigasi yang menjadi salah satu sasaran fisik dalam TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 Tahun Anggaran 2025 di Desa Kaliuda, Kecamatan Pahunga Lodu, Kabupaten Sumba Timur, Kamis (20/3/2025).

Dalam peninjauan ini, Pangdam didampingi Dansatgas TMMD Letkol Arh Doman Endro Pramono, pejabat jajaran Kodam IX/Udayana, serta pemerintah daerah setempat.

Dukung Ketahanan Pangan dan Kesejahteraan Petani

Pembangunan irigasi yang telah selesai 100 persen ini bertujuan untuk meningkatkan akses air bagi lahan pertanian masyarakat setempat. Menurut Pangdam, irigasi merupakan faktor penting dalam mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan produktivitas pertanian di wilayah yang sering mengalami kekeringan.

“Pembangunan irigasi ini akan sangat membantu petani dalam mengairi sawah mereka, terutama di musim kemarau. Kami berharap masyarakat dapat menjaga dan memanfaatkan fasilitas ini dengan baik,” ujar Mayjen TNI Muhammad Zamroni.

Dansatgas TMMD, Letkol Arh Doman Endro Pramono, menjelaskan bahwa proyek irigasi ini mencakup pembuatan saluran air sepanjang 1,5 kilometer, yang menghubungkan sumber mata air ke lahan pertanian warga.

“Sebelumnya, warga mengalami kesulitan dalam mengakses air untuk pertanian. Dengan adanya irigasi ini, diharapkan produktivitas hasil panen akan meningkat dan kesejahteraan petani semakin baik,” jelasnya.

Warga Apresiasi Hasil TMMD

Sejumlah petani yang turut hadir dalam peninjauan ini mengungkapkan rasa terima kasih mereka kepada TNI. Bapak Daud, salah satu petani setempat, menyampaikan bahwa sebelum adanya irigasi ini, ia dan petani lainnya harus mengandalkan air hujan untuk mengairi sawah.

“Sekarang, dengan adanya saluran irigasi ini, kami bisa bercocok tanam lebih teratur tanpa khawatir kekeringan. Terima kasih kepada TNI yang telah membantu kami,” katanya dengan penuh rasa syukur.

Harapan ke Depan

Pangdam IX/Udayana menegaskan bahwa keberhasilan pembangunan ini tidak hanya bergantung pada penyelesaian fisik semata, tetapi juga pada pemeliharaan dan pemanfaatan berkelanjutan oleh masyarakat. Ia berharap seluruh infrastruktur yang telah dibangun dalam TMMD ke-123 dapat terus dijaga agar manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang.

“Kami telah bekerja keras untuk membangun infrastruktur yang bermanfaat bagi masyarakat. Sekarang, tugas kita bersama adalah menjaga dan merawatnya agar tetap berfungsi dengan baik untuk generasi mendatang,” pungkasnya.

Dengan adanya irigasi yang baru ini, masyarakat Desa Kaliuda kini memiliki akses air yang lebih baik, yang diharapkan dapat mendorong peningkatan hasil pertanian serta kesejahteraan petani setempat. TMMD ke-123 kembali membuktikan bahwa sinergi antara TNI dan rakyat adalah kunci utama dalam membangun negeri.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *